nkrinews.com / Medan 01 Juni 2023. Pahlawan Kemerdekaan RI, Veteran Pejuang Kemerdekaan RI Bapak Syahmenan Marpaung Gelar Mangaraja Iyong Malela Bin Husin Marpaung Gelar Mangaraja Yong Malela, Lahir di Tanjung Balai pada 22 Desember 1922, Meninggal Dunia pada 16 Oktober 1987 Di Medan.
Berjuang dan Bertempur melawan Penjajahan Belanda di Front terdepan dengan jabatan Kepala Persenjataan dan Siasat Perang di Tanjung Balai Asahan, Bersama Para Anggota dan Pemuda di Tanjung Balai berhasil menyerang Tentara Belanda dan Merampas Pistol komandan pusat pemerintahan Belanda yang ada di Tanjung Balai,
Karena Pistol Komandan Belanda Berhasil di Rampas oleh Ayahanda Syahmenan Marpaung Gelar Mangaraja Iyong Malela, membuat Para Tentara Perang Belanda marah dan meningkatkan operasional nya hingga kepelosok Kebun Kelapa, mencari Ayahanda Syahmenan Marpaung dan Pasukannya, Belanda Berhasil menangkap 9 orang anggota nya, sedangkan beliau sendiri berhasil melarikan diri dengan terpincang pincang karena tepi lututnya terkena plesetan Peluru Tentara Belanda
Nasib Malang ke 9 anggota nya yang tertangkap dan dibawa ke Penjara Pulau Simardan, setelah di tanyai dan tidak mau memberi tahukan dimana persembunyian sang Komandan ( Syahmenan Marpaung ) Ke 9 orang tersebut Akhirnya di tembak Mati di dalam Penjara, salah Seorang dari 9 orang yang ditembak Mati itu adalah adik Kandung dari Syahmenan Marpaung yang Bernama Bahar Marpaung , syuhada sebagai Perisai Abangdanya Demi Kemerdekaan Indonesia.
Kini Almarhum Bahar di Makamkan di Taman Makam Pahlawan Tanjung Balai. Untuk diketahui oleh kita aemua, hasil perbincangan awak Media, Bahwa Almarhum Syahmenan Marpaung gelar Mangaraja Iyong Malela adalah Ayah Kandung dari DYMM SPB Tuanku Raja Gontar IV DR. Drs. H. Syafri Fadillah Marpaung, SE, MPd. Sedangkan Bahar Marpaung adalah Paman Kandung Nya. Awak Media juga mempertanyakan apakah Pistol hasil Rampasan dari Komandan Belanda ada di mana? Dengan tegas Beliau menjawab ada dan disimpan olehnya. ( Red 04 )
0 Komentar